Peri Tidur yang Suka Tertidur

Green Light adalah seorang peri yang cantik. Dia suka terbang kemana pun ia pergi. Tapi ia lebih suka terbang ke hutan dan menikmati alam. Teman-temannya suka menggoda dia, peri tidur yang suka tertidur.

Tugas Green Light adalah membuat anak-anak, tumbuhan ataupun hewan tertidur. Mantranya sangat ampuh untuk siapa saja. Siapapun yang terkena mantranya akan tertidur.

Ini dia mantra yang suka disebut Green Light, "Let Sleep, You will feel sleepy and Sleep well. Your eyes heavy and you sleep".

Kisah Green Light (G.L) bermula saat ia ditugasin untuk bertugas menjaga gerbang batas antara manusia dan peri. Tugasnya membuat manusia tertidur dan lupa untuk masuk ke gerbang peri.

Banyak manusia pada masa itu yang memburu peri untuk mendapatkan kekuatan. Nah, kali ini giliran G.L yang bertugas. Apesnya pada hari ketiga. Ia tertidur. Pada saat itu pemburu peri mengetahui lokasi gerbang peri dan manusia.

Dikarenakan petugas peri tertidur. Pemburu peri berhasil memasuki gerbang tanpa halangan. Mereka masuk dan memporak porandakan peri. Dikarenakan tidak ada bunyi lonceng peringatan tanda bahaya. Para peri tidak mengetahui keberadaan para pemburu peri.

Meskipun tak ada peri yang tertangkap tapi lingkungan tempat mereka rusak. Para peri berhasil mengalahkan para pemburu peri. Meskipun ada sebagian peri yang mengalami cedera.

Sewaktu GL terbangun. Ia merasa terkejut melihat tempat tinggal para peri berantakan. Para peri membenci GL dan GL pun di hukum, diasingkan karena lalai dari tugas dan membahayakan kawannya.

GL pun pergi meninggalkan teman-temannya. Ia memasuki hutan terlarang bagi peri. Disana ia menangis sepuasnya.

Pada saat ia menangis, ia mendengar suara langkah dan ia pun mengucapkan mantranya. "Let Sleep, You will feel sleepy and Sleep well. Your eyes heavy and you sleep". Ia semakin terkejut saat melihat anak kecil yang tertidur yang terkena mantranya.

Ia pun menjaga anak itu agar tidak terkena bahaya. Ia berusaha keras untuk tidak tertidur. Ia berhasil. GL pun sendiri terkejut, ia berhasil untuk tidak tertidur selama bertugas.

Si anak pun terbangun dan terkejut saat melihat peri cantik duduk disampingnya.

"Maafkan aku, kamu tertidur karena terkena mantraku," ujar GL.

Si anak itu malah tertawa. "Aku tertidur karena aku kesini memang untuk tertidur," tutur anak itu sambil tersenyum.

"Tapi aku kan peri tidur. Mantra aku agar orang tertidur."

"Aku susah tidur, jadi aku suka mencari tempat yang tenang agar aku bisa tidur," ujar si anak menjelaskan kebingungannya.

"Kalau aku gampang sekali tertidur. Aku terusir dari negeri peri karena lalai bertugas dan membahayakan negeriku," ungkap GL sedih.

Si anak tersenyum, "Kamu tidak lapar? Aku membawa madu dan kue. Aku tidak keberatan membaginya dengan kamu."

"Terimakasih."

GL dan Johan pun bersahabat. Setiap hari GL berusaha agar tidak tertidur pada saat Johan tidur di hutan. Mereka pun sering menghabiskan waktu bersama.

Johan mengajarkan GL agar tetap segar dan tidak gampang tertidur. Johan mengajarkan GL jika ia merasa mengantuk cuci muka dan berolahraga sejenaknya. Maka akan fresh kembali.

Sedangkan GL mengajarkan Johan agar ia bisa tertidur tanpa mesti ke hutan. GL memberinya mantra "Let Sleep, You will feel sleepy and Sleep well. Your eyes heavy and you sleep". Memang mantra itu tak berhasil jika bukan GL yang mengucapkannya.

Lalu GL mengajarkan Johan kenapa ia mudah sekali tertidur, karena ia merasa mudah mengantuk. Resepnya kosongkan pikiran, tutup mata dan tarik nafas perlahan. Johan mencobanya dan berhasil.

Pada saat mereka sedang menikmati roti gandum dan madu. Mereka mendengar suara langkah kaki yang tergesa-gesa dan suara-suara berat.

"Ssstsss," ujar Johan pada GL, "Kita sembunyi."

"Radar ini menunjukan disini ada tanda-tanda peri. Tapi tidak mungkin," ujar pria berjubah hitam pada temannya.

"Biasanya radar ini tak pernah salah," kata pria yang bertubuh tambun.

"Kita harus kembali menemukan negeri peri, sebelum purnama. Karena bila kita mendapatkan energi peri maka kita akan menjadi orang yang tak terkalahkan."

GL ketakutan di tempat persembunyiannya. "Bagaimana ini, aku harus memperingatkan teman-teman. Tapi aku tidak tahu dimana mereka."

Para pemburu peri pun meninggalkan hutan dengan kecewa. Mereka harus memperbaiki radar mereka. Pada saat yang bersamaan, GL berpikir bagaimana agar ia bisa menemukan kembali negeri peri yang baru.

Ia mencoba kekuatannya, tapi ia hanya memiliki mantra untuk membuat orang tertidur. "Let Sleep, You will feel sleepy and Sleep well. Your eyes heavy and you sleep," ujarnya pada pohon yang dia anggap sudah tua.

Pohon itu pun tertidur, "Pohon yang tidur taukah kamu dimana negeri peri yang baru."

Pohon itu hanya berayun perlahan, "Katakan padaku, aku butuh mereka," ujarnya sambil memegang batang pohon besar itu.

Keajaiban terjadi, peri GL semakin berwarna hijau dan ia bisa merasakan keberadaan negeri peri yang baru. "Aku harus menyelamatkan negeriku," kata GL pada Johan.

"Aku doakan berhasil dan aku akan tetap berada disini pada saat kamu kembali nanti," ucap Johan.

GL menangguk senang. GL pun mengepakan sayapnya dan terbang tinggi. GL merasa mengantuk. Ia pun mencoba melawan rasa kantuknya. Ia hampir terjatuh karena matanya terasa berat.

Pada saat ia hampir terjatuh. Ia melihat ada sisa embun di daun pohon. Ia mengambilnya dan membasuh wajahnya, ia pun menggerak-gerakan badannya. Ajaib rasa kantuknya hilang dan ia pun berhasil menemukan negeri peri.

Tapi sayang, para peri tidak mau mendengarkan informasi yang ia berikan. Ia merasa bingung tapi ia tidak menyerah. GL bersembunyi di dekat gerbang peri karena ia tidak diizinkan tinggal di negeri peri.

Ia merasa mengantuk karena ia tidak tidur sepanjang malam untuk segera menemukan negerinya. Rasa kantuk menyerangnya. Ia pun jatuh tertidur dibawah tumpukan daun. Meskipun ia tertidur, ia merasakan getaran langkah kaki.

Mungkin dikarenakan dia memilih tidur diatas tanah. Sehingga ia lebih peka mendengar suara langkah kaki. Ia hampir saja terlambat menyadarinya. Ia berusaha membuka matanya lebih lebar. Ia mengerakan badannya seperti yang diajarkan temannya.

Akhirnya ia bisa bangun dan segera mengucapkan mantranya, "Let Sleep, You will feel sleepy and Sleep well. Your eyes heavy and you sleep". Kedua pemburu itu pun dalam hitungan detik terjatuh dan tertidur.

Kedua pemburu itu tertidur tepat sebelum memasuki gerbang peri. Mantra peri akan sempurna untuk orang dewasa sebelum ia memasuki gerbang dunia peri.

Petugas yang menjaga gerbang peri terkejut karena ia tidak menyadari ada pemburu peri. Ia pun segera membunyikan lonceng tanda bahaya. Para peri pun kumpul digerbang dan terkejut mendapati kedua pemburu itu terlelap.

"GL yang melakukannya. Aku lengah," tutur peri Blue Light.

Mereka pun satu per satu mengucapkan mantra. Dan menghancurkan mesin pemburu peri. GL pun diterima kembali di negeri peri. Hingga saat ini GL masih suka tertidur namun tidak pada saat tugas penting. Ia pun masih berteman dengan Johan.
Powered by Telkomsel BlackBerry®